Bukit Peranginan

Assalamualaikum. wr..wb..
Selamat datang di blog saya yg masih jauh dari sempurna ini, terima kasih atas kunjungannya ya...

Friday, December 24, 2010

KUNCI SORGA

Sahabat yang dicintai Allah SWT, sesungguhnya kemelaratan, kelaparan, dan segala macam bentuk kesulitan dan ujian lainnya tidaklah punya arti apa-apa dibandingkan ketika kita sukses meraih KUNCI SORGA lalu kita melangkah menuju PINTUNYA dan……. cekreeeck, terbukalah Pintu segala kenikmatan yang abadi selamanya.

------------

Tidak seperti biasanya, hari itu Ali bin Abi Thalib pulang lebih sore menjelang asar. Fatimah binti Rasulullah menyambut kedatangan suaminya yang sehari suntuk mencari rezeki dengan sukacita. Siapa tahu Ali membawa uang lebih banyak karena kebutuhan di rumah makin besar.

Sesudah melepas lelah, Ali berkata kepada Fatimah. "Maaf sayangku, kali ini aku tidak membawa uang sepeserpun."Fatimah menyahut dengan senyum manisnya, "Memang yang mengatur rezeki tidak duduk di pasar, bukan? Yang memiliki kuasa itu adalah Allah Ta'ala." "Terima kasih," jawab Ali. Matanya memberat lantaran istrinya begitu tawakal. Padahal persediaan dapur sudah ludes sama sekali. Tapi Fatimah tidak menunjukan sikap kecewa atau sedih.

Ali lalu berangkat ke masjid untuk menjalankan salat berjama'ah. Sepulang dari sholat, di jalan ia dihentikan oleh seorang tua. "Maaf anak muda, betulkah engkau Ali anaknya Abu Thalib?"

Áli menjawab heran. "Ya betul. Ada apa, Tuan?''

Orang tua itu merogoh kantungnya seraya menjawab, "Dahulu ayahmu pernah kusuruh menyamak kulit. Aku belum sempat membayar ongkosnya, ayahmu sudah meninggal. Jadi, terimalah uang ini, sebab engkaulah ahli warisnya."

Dengan gembira Ali mengambil haknya dari orang itu sebanyak 30 dinar.

Tentu saja Fatimah sangat gembira memperoleh rezeki yang tidak di sangka-sangka ketika Ali menceritakan kejadian itu. Dan ia menyuruh membelanjakannya semua agar tidak pusing-pusing lagi merisaukan keperluan sehari-hari.

Ali pun bergegas berangkat ke pasar. Sebelum masuk ke dalam pasar, ia melihat seorang fakir menadahkan tangan, "Siapakah yang mau menghutangkan hartanya untuk Allah, bersedekahlah kepada saya, seorang musafir yang kehabisan bekal di perjalanan." Tanpa pikir panjang lebar, Ali memberikan seluruh uangnya kepada orang itu.

Ketika Ali pulang, Fatimahpun keheranan melihat suaminya tidak membawa apa-apa, Ali menerangkan peristiwa yang baru saja dialaminya. Fatimah, masih dalam senyum, dan berkata, "Keputusan kanda adalah yang juga akan saya lakukan seandainya saya yang mengalaminya. Lebih baik kita menghutangkan harta kepada Allah daripada bersifat bakhil yang di murkai-Nya, dan menutup pintu surga buat kita."

Subhaanallah !

Sahabat, kapasitas kita mungkin belum mampu seperti Sahabat Ali bin Abi Thalib atau Sahabat Rosulullah lainnya yang memandang harta dan kekayaan hanya sebagai SARANA INVESTASI untuk mendapatkan KUNCI SORGA. Sedangkan kita masih selalu berfikir dan mungkin terus berusaha bagaimana memiliki investasi untuk mendapatkan KUNCI RUMAH, KUNCI MOBIL atau Kunci-Kunci yang lain.

Namun betapa pentingnya Kunci Rumah atau Kunci Mobil dalam kehidupan kita saat ini, janganlah kita lupa untuk berusaha mendapatkan KUNCI SORGA dengan selalu menyishkan Investasi dari yang tersisa yang ada ditangan kita, karena Allah Yang Maha Penyayang tidak pernah memandang sebelah mata atas kecilnya investasi kita jika kita dasari dengan totalitas KEIKHLASAN.

Oleh itu Jangan Pernah Minder untuk MENGABADIKAN YANG TERSISA ditangan kita saat ini dengan SEDEKAH.
-----
email:zamroenza@yahoo.coo.id

Friday, December 10, 2010

BUAH KEIKHLASAN

Rosulullah SAW bersabda : "Buatlah penghalang antara dirimu dan api neraka walaupun hanya dengan separuh butir kurma."

Sahabat yang senantiasa dalam naungan Hidayah Allah SWT, tahukah kita definisi IKHLAS yang paling guaampang ? mungkin hampir tiap pagi kita Buang Air Besar ( Be A Be ), nah pernahkah kita terfikir dengan semua kotoran yang keluar dan masuk dalam lobang septictank ? nyaris detik itu juga kita tidak akan pernah memikirkan apalagi mengingat-ingat berapa banyaknya ? larinya kemana ? terus nanti jadi apa ? kotoran-kotoran yang setiap hari kita keluarkan tersebut.

Tetapi, tahukah kita ternyata ada jutaan makhluk hidup ( Bakteri ) yang berpesta pora menikmati kotoran-kotoran kita yang kita buang setiap hari tersebut, tetapi kita tidak pernah menyesal, tidak pernah menyebut-nyebut, tidak pernah mengingat-ingat apalagi membicarakan dan mempublikasikannya, itulah gambaran IKHLAS yang paling mudah.

-----------------

Suatu hari, ada seorang pemuda yang sedang berlibur ke rumah neneknya di desa. Saat tiba di sana, setelah melepas rindu dan beristirahat sejenak, nenek menghidangkan sepiring irisan buah mangga yang menggiurkan warna dan aromanya.

"wah, harum dan manis sekali nek. Sedang musimnya ya? Saya sudah lama sekali tidak menjenguk nenek, sehingga tidak tahu kalau nenek menanam pohon mangga yang berbuah lebat dan seenak ini rasanya." Ujar si pemuda sambil terus melahap mangga itu.

Sambil tersenyum nenek menjawab, "makanya sering-seringlah menjenguk nenek, nenek rindu cucu nenek yang nakal dulu. Pohon mangga itu sebenarnya bukan nenek yang menanam. Kamu mungkin lupa, waktu kamu kecil dulu, setelah menyantap buah mangga, kamulah yang bermain lempar-lemparan biji mangga yang waktu itu kamu makan. Nah, ini hasil kenakalan kamu itu, telah tumbuh menjadi pohon mangga dan sekarang sedang kau nikmati buahnya."

"sungguh nek? Buah mangga ini hasil kenakalan waktu kecil ku dulu yang tidak di sengaja? Wah, hebat sekali. Aku tidak merasa pernah menanam, tetapi hasilnya bisa aku nikmati setelah sekian tahun kemudian, benar-benar sulit di percaya." Si pemuda tertawa gembira.

Nenek itu lantas berkata, " cucuku, walau engkau tidak sengaja melempar biji mangga di halaman itu, tetapi bila tanah lahannya subur dan terpelihara, dia tetap akan tumbuh. Dan, sesuai hukum alam, saat musim buah tiba, dia pasti akan berbuah. Sedangkan rasa buahnya manis atau tidak itu adalah sesuai dengan bibit yang kita tanam."

Malam harinya, merenungkan semua ucapan nenek. Karena merasa penasara, di ambilnya biji buah mangga sisa di meja dan di belahnya menjadi dua. Dia ingin tahu sebenarnya apa yang ada di dalam biji buah mangga itu sehingga bisa menghasilkan rasa manis yang membedakan dengan biji buah mangga yang lain. Ternyata dia tidak menemukan perbedaan apapun.

Melihat tingkah si cucu, sang nenek yang diam-diam memperhatikan kemudian menyela, " cucuku, semua biji buah jika di lihat dari luar akan tampak sama semua. Tetapi sesungguhnya, unsur yang ada di dalam tiap biji buah itu berbeda. Perbedaan itulah yang akan menghasilkan rasa, aroma, dan warna setiap pohon mangga yang berbeda pula. Semua tergantung inti buahnya. Demikian pula dengan manusia cucuku. Dari tampak luarnya, setiap manusia adalah sama . tetapi, yang menentukan apakah dia bisa berhasil atau tidak adalah kualitas unsur-unsur yang ada di dalamnya." Nenek pun melanjutkan wejangannya dengan nada lembut, " nah, ternyata alam mengajarkan banyak kepada kita. Maka, bila ingin hasil yang baik, kamu harus meiliki unsur kualitas yang baik pula, apakah kamu mengerti?"

"terima kasih nek, saya sungguh bersyukur memutuskan datang kesini. Semua ucapan nenek akan saya jadikan bekal untuk lebih giat belajar dan membenahi diri agar hidup lebih berkualitas," ucapnya sambil memeluk tubuh rapuh sang nenek.

Sahabat, biji akan tumbuh dengan baik dan cepat di tanah yang subur dan terjaga, demikian juga anak-anak dan Generasi kita akan tumbuh dan lahir menjadi Manusia baru yang hebat di tengah-tengah lingkungan yang tersistem secara kondusif dan dijaga oleh oleh orang-orang yang Visioner dan senantiasa mempertahankan Idealisme.

Biji boleh kita buang sembarangan tidak seorangpun akan melarang, tetapi kita akan lebih cerdas dan bijak jika biji itu kita buang ditempat yang tepat.

Rosulullah SAW bersabda :

"Bersedekahlah kalian, meski hanya dengan sebiji kurma. Sebab, sedekah dapat memenuhi kebutuhan orang yang kelaparan, dan memadamkan kesalahan, sebagaimana air mampu memadamkan api."

"Barangsiapa bersedekah senilai satu biji kurma yang berasal dari mata pencaharian yang baik –dan Allah tidak akan menerima kecuali yang baik–, maka sesungguhnya Allah akan menerimanya dengan tangan kanan-Nya, kemudian dipelihara untuk pemiliknya sebagaimana seseorang di antara kalian memelihara anak kuda, sehingga sedekah itu menjadi (besar) seperti gunung.
=======================================
zamroenza@yahoo.co.id

Tuesday, December 7, 2010

REGENERASI

APA YANG DI SISIMU AKAN LENYAP, DAN APA YANG ADA DI SISI ALLAH ADALAH KEKAL.
"Dan sesungguhnya Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang sabar dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan ". ( An-Nahl : 96 )

Sahabat yang disayang Allah SWT, seringkali kita tak merasakan bahkan tidak menyadari bahwa detik demi detik, hari demi hari dan akhirnya tahunpun berganti, dan betapa jatah hidup kita semakin berkurang dan terus menerus berkurang, sementara itu kadang tak terfikir oleh kita KARYA PRESTATIF/ Amal Sholeh apa saja yang sudah kita ukir ? seberapa jauh kita telah menduplikasi ilmu dan kompetensi kita kepada anak-anak dan generasi kita ? Adakah Investasi Akhirat yang selalu kita sisihkan selama hidup kita ? sehingga kelak ketika kita meninggalkan kehidupan ini kita dengan cara LUAR BIASA, SEMAKIN SUKSES, dan SEMAKIN BAHAGIA selama lamanya, karena menikmati indahnya bunga dan buah hasil investasi kita selama hidup.

Sahabat, apa yang ada ditangan kita saat ini dan esok tak akan ada satupun yang tak lenyap apalagi mengekalkan kehidupan kita, karena hakekatnya kita hidup ini menuju titik kefanaan, namun kita sangat bisa menjadi MANUSIA yang memiliki AMAL UNLIMITED dengan cara :
Menduplikasi Ilmu dan Kompetensi kita kepada Anak-anak dan Generasi kita
Menginvestasikan Harta untuk Kepentingan Proyek-Proyek REGENERASI yang memperjuangkan REVOLUSI SISTEM
Membangun Mesin SDM yang Handal, Kompeten, dan Visioner yang mampu menjadi Agen Perubahan menuju SISTEM ALLAH.

Maka jika ini lakukan, hidup kita memang tidak kekal tetapi Amal kita menjadi KEKAL dan UNLIMITED hingga dunia ini digulung oleh Sang Maha Pencipta, Pasti !

---------------

Dikisahkan, disebuah kolam yang airnya berlumpur, disana tumbuh pohon bunga teratai muda. Pohon itu tumbuh dengan beberapa helai daun yang hijau dan kuncup, serta sekuntum bunga teratai berwarna merah di atasnya. Saat malam mulai meninggalkan peraduan, angina-angin berhembus perhalan membawa halimun dan kemudian berbuah menjadi tetes-tetes embun di antara daun teratai.


Suatu hari, ketika daun teratai membuka mata memulai pagi yang cukup dingin, dia merasa takjub dengan alam sekitarnya. Tiba-tiba si daun teratai tersadar, di atas tubuh hijau daunya ada sedikit embun yang begitu lembut dan bening. Dengan ceria di sapanya embun, "hai, engkau siapa? Dari mana datangmu dan bagaimana bisa tiba-tiba berada di atas punggungku?"

Si embun pun menjawab, "aku biasa di namakan embun. Saat menjelang pagi, di alam semesta ini ada uap air yang terbawa hembusan angina-angin yang kemudian menciptakan titik air, inilah yang menjadikannyaseperti diriku sekarang.

"wah, aku senang sekali bisa berteman dan ngobrol denganmu," kata si daun teratai.

"tapi maaf teman baruku. Bila sebentar lagi matahari mulai bersinar, aku pun harus segera pergi, karena begitulah sifat alam, adanya embun di pagi hari sebentar kemudian akan segera menguap bila tertimpa sinar matahari," ujar embun kepada daun teratai.

Si daun yang merasa mendapat teman baru memohon kepada embun, "tolong tetaplah disini, jangan pergi." Namun, seperti yang dikatakan embun, saat matahari menyinari bumi dengan kehangatannya, embun itupun segera berlalu dari tubuh daun teratai.

Keesokan harinya, saat daun teratai memulai kembali harinya, dia begitu gembira. Rupanya ia melihat embun kembali berada di punggungnya. Maka dia pun menyapa riang embun itu, "hai sobat, kita berjumpa lagi."

Tapi, embun berkata, " hai juga aku embun baru, kita belum saling kenal."

"lo, bukankah kamu embun yang kemarin?"

"bukan! Aku embun hari ini, aku tidak ada kaitanya dengan embun yang kemarin," ujar embun yang membuat daun teratai heran. Belum sempat teratai bertanya labih jauh, embun itu pun segera menguap kembali tertimpa sinar matahari.

Peristiwa serupa pun terjadi dari hari ke hari dan setiap hari daun teratai tetap tidak mengerti, mengapa embun yang sama bentuknya, setiap hari selalu tidak mengakui dirinya sebagai embun embun yang kemarin. Maka, hari-hari pun berlalu terus hingga berganti bulan. Si daun teratai pun berumur semakin tua. Akhirnya, ia pun muali terkoyak dan selanjutnya menguning. Hari demi hari telah di lalui hingga kini saatnya ia akan di gantikan oleh tunas daun teratai yang baru.

Sahabat, secara sunnatullah alam semesta ini selalu regenerasi dan terus menerus meregenerasi, akankah kita berdiam diri untuk pintar sendiri, kaya sendiri, canggih sendiri, berkuasa sendiri terus mati sendiri tanpa ada Pendamping Amal yang cukup ???

Bersama Rumah Yatim Indonesia mari bersama berinvestasi membangun MESIN SDM yang akan melahirkan GENERASI yang siap berjuang untuk REVOLUSI SISTEM yang indah tanpa darah dan air mata. MIMPIKAH KITA? Kalau mereka mampu mengacak-acak Sistem di negeri kita tercinta ini, mengapa kita tidak ? padahal kita punya Al-Qur'an sebagai Sistem Hidup yang teruji ketangguhannya sementara mereka tidak !

Yuk kita dukung terus program-program Rumah Yatim Indonesia walau hanya dengan YANG TERSISA DITANGAN KITA.

Selamat TAHUN BARU ISLAM, sebuah momentum untuk menghijrahkan diri kita dari segala yang dilarang oleh Allah menuju segala yang dihalalkan Allah SWT.

=======================================
zamroenza@yahoo.co.id

Saturday, November 27, 2010

PANTULAN AMAL

Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat jahat, maka (kerugian kejahatan) itu untuk dirimu sendiri..............................”. (Q.S. Al-Israa’ : 7)

Alkisah, seorang ayah untuk pertama kalinya mengajak anaknya yang berumur sepuluh tahun pergi berlibur ke daerah pegunungan. Tempat yang dituju itu ternyata sangat indah, berhawa sejuk, dan membawa suasana yang hening dan tentram. Banyak pohon menjulang tinggi di antara bukit-bukit dan pegunungan. Ayah dan anak itu berjalan-jalan menikmati eloknya pemandangan. Saking senengnya,sesekali bocah kecil itu melompat-lompat dan berlari lari kecil ke sana kemari.

Suatu ketika, karena kurang hati – hati saat berlari – larian, anak itu terpelincir jatuh, “aduhhhhh…! Teriaknya kesakitan. Dan sesaat hampir bersamaan, jelas terdengar suara “aduhhh..” berulang – ulang di sisi pegunungan. Anak itu terheran – heran, penasaran dan ingin tahu dari mana asal teriakan yang menirukan suaraanya tadi, si anak berteriak lagi dengan suara lebih keras.

“hai…. Siapa kamu…?

Sesaat kemudian,ia menerima jawaban yang hampir sama kerasnya, “ hai… siapa kamuuu……?”

Setelah itu, suasana kembali hening dan hanya desau angin yang terdengar. Anak kecil itu makin gusar karena hanya mendengar suaranya. Lalu dengan marah sekali ia berteriak sekeras –kerasanya, “pengecut kamu…!”

Dan sesaat kemudian ia pun langsung menerima jawaban yang sama nadanya, “pengecut kamu…..!”

Dengan pandangan yang heran bercampur kesal, anak itu menatap ayahnya. “ayah, siapa orang yang iseng menirukan teriakan-teriakanku tadi? Mengapa semua teriakanku dia tiru sama persis? Tanya anak itu.

Ayahnya tersenyum bijak dan berkatak,” Anakku, perhatikan baik- baik….” Kemudian, sang ayah berteriak dengan keras sekali kearah pegunungan, “ kamu hebat…!”terdengar jawaban bunyi yang sama kerasnya dan berulang. “kamu hebat…!

Melihat roman muka anaknya yang masih keheranan, lelaki itu kembali berteriak keras – keras,” kamu luar biasa…! Dan sama seperti teriakan –terikan sebelumnya yang diikuti dengan suara yang persis sama. “kamu luar biasa…!

Anak itu tetap saja keheranan sambil terus memandangi ayahnya. Tampak sekali ia tak sabar menunggu penejelasan ayahnya. Sang ayah pun berkata.” Wajar saja kau heran, anakku. Ini pengalaman pertamamu berada ditempat yang berbukit – bukit dan bergunung –gunung. Orang menyebut suara yang memantul balik tadi sebagai GEMA. Itulah pantulan suara.”

Sang ayah melanjutakan penjelasannya. “ sama dengan gema tadi, anakku. Kehiudupan ini juga akan selalu memantulkan kembali apapun yang kita berikan kepadanya. Maksudnya,apa pun yang telah kau pikirkan, katakan, dan lakukan, maka akan seperti itu pula hasil yang kau dapat. Jika setiap saat enkau berfikir positif, mengucapkan kata – kata bijak, selalu berbuat kebaikan, rajin belajar dan berdisiplin, maka hidup akan beroleh penghargaan karena kepandaianmu berbicara, beroleh kasih dan pertolongan dari sesama karena kebaikanmu, dan dengan demikian kau akan mendapatkan kehidupan yang sukses. Apakah kau mengerti?

Dan, si anak pun mengangguk –anggukan kepalanya.

Sahabat Rumah Yatim Indonesia yang dirahmati Allah, Maha Benar apa yang difirmankan Allah SWT :

Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, maka itu adalah untuk dirinya sendiri, dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan, maka itu akan menimpa dirinya sendiri, kemudian kepada Tuhanmulah kamu dikembalikan ”. (Al Qur’an surat 45. Al Jaatsiyah ayat 15)

Barangsiapa yang mengerjakan amal yang saleh maka (pahalanya) untuk dirinya sendiri dan barangsiapa mengerjakan perbuatan jahat, maka (dosanya) untuk dirinya sendiri; dan sekali-kali tidaklah Rabb-mu menganiaya hamba-hambaNya ” (Al Qur’an surat 41. Fushshilat ayat 46)

Dan tidaklah Kami menganiaya mereka tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri.” (Al Qur’an surat 43. Az Zukhruf ayat 76)

Kisah di atas mengandung kebijkan yang mendalam dan berharga bagi kita. Kebijakan terdalalam dari kisah tadi menyatakan bahwa hidup kita adalah PANTULAN dari apa yang kita pikirkan, kita ucapkan, dan kita lakukan. Jika kita selalu berpikir negative, penuh kekhwatiran, dan kecurigaan, maka kehidupan akan memberi reaksi yang sama negatifnya pada kita. Linkungan atau orang – orang di sekitar kita pun akan terabawa atau ikut terpengarauh untuk menjadi berperilaku negative, penuh kecurigaan, dan tidak mau percaya pada kita. Dampaknya kehidupan kita bisa dirusak oleh sebab –sebab yang kita munculkan tadi.

Sebalikanya, jika kita senantiasa memiliki hati yang penuh kasih,berpikir positif, mengucapkan kata – kata yang positif pula serta berperilaku baik kepada siapa saja, maka kehidupan akan memberikan reaksi yang sama positifnya. Hiudp kita pun akan dikelilingi oleh orang-orang yang penuh kasih, berpikiran positif dan tentu saja banyak kebaikan akan mendatangi kita.

Perinsip di atas sejalan dengan kata mutira ” hidup akan memberikan kembali apa yang kita berikan ”. Dalam kehidupan ini, kesuksesan hari ini tidak tercipta oleh karena kebetulan atau keberuntungan semata. Setiap keberhasilan dalam bidang apa pun, pastilah terwujud karena akumulasi dari usaha – usaha yang pernah kita lakukan sebelumnya. Begitulah makna “ apa yang kita berikan itulah yang akan kita dapatkan ”.

Maka baik buruknya kehidupan seseorang sesungguhnya berada dalam kendali hati, pikiran, ucapan dan perbuatan orang itu sendiri. Bahwa lingkungan atau orang lain berpengaruh pada kehidupan kita itu benar. Tatapi kehidupan kita sama sekali tidak ditentukan oleh orang lain. Sebab, kita memiliki hak dan kekuatan untuk menentukan pilihan.

Jadi pesanya jelas sekali, mari kita penuhi hidup ini dengan banyak hal positif. Dan jika kita ingin lebih berhasil, maka kita harus berani memberi yang terbaik dari yang kita miliki. Sebab memberi yang terbaik akan mendapatkan yang terbaik.

Wednesday, November 10, 2010

SERBA GRATIS ITU TAK MENDIDIK

SERBA GRATIS ITU TAK MENDIDIK

' Barang siapa yang mengerjakan lebih dari apa yang dibayarkan kepadanya suatu saat akan menerima lebih dari apa yang ia kerjakan."

Ada sebuah cerita tentang seorang raja yang suatu hari memanggil penasihatnya. Raja itu meminta kepada sang penasihat untuk menuliskan kebijakan-kebijakan pada zaman itu agar bias dibaca oleh generasi mendatang.

Setelah beberapa waktu, si penasihat datang menghadap Raja dengan membawa beberapa jilid kebijakan yang sudah ditulisnya. Setelah membacanya, sang Raja berpendapat bahwa kebijakan itu terlalu banyak dan rakyat pasti tidak bersedia membacanya.

Sang penasihat memperbaiki tulisannya dan kembali menghadap Raja dengan satu jilid. Komentar Raja masih sama, "Terlalu banyak!"

Penasihat itu pun kembali memperbaiki kebijakannya. Setelah selesai, ia datang kepada Raja untuk membacakan satu kalimat penting. "Tidak ada makan siang gratis," katanya.

Raja mengangguk sambil berkata. "satu kalimat kebijakan itu sudah cukup untuk dibaca oleh generasi yang akan datang." Rupanya mental Cuma-Cuma saat itu sudah sedemikian parahnya.

Pepatah lama mengatakan bahwa ada suatu harga yang harus dibayar untuk apa pun yang anda inginkan. Tidak ada yang Cuma-cuma di dunia ini, termasuk untuk sebuah cita-cita. Anda harus berjuang dan berusaha sekeras-kerasnya untuk mencapainya. Ingatlah bahwa semakin besar harga yang anda bayar' semakin besar pula hasil yang akan anda dapatkan. Jika bersedia melakukan sesuatu yang tidak ingin dilakukan orang lain, kita akan memdapatkan sesuatu yang tidak akan didapat oleh orang lain. Jika bersedia mempersiapkan sesuatu lebih dari orang lain, seperti rencana yang lebih matang dan bekerja lebih keras dari yang dilakukan orang lain, kita akan mendapatkan penghargaan yang tidak didapatkan orang lain.

Pengalaman ketika anak-anak asuh kita, kita berikan sesuatu dengan cuma-cuma begitu saja maka barang tersebut dipastikan tidak akan pernah awet, mereka seenaknya saja menelantarkan barang tersebut bahkan membuangnya. tetapi ketika kita berikan sesuatu tetapi harus ada upaya untuk mendapatkannya maka barang tersebut akan menjadi kebaggaan tersendiri. misalnya : " Bagi para anak asuh yang siap dikirim ke Lembaga Bahasa Asing selama 1 tahun gratis wajib ketika pulang membawa teman satu lembaganya minimal 5 orang dan wajib mengajar adik-adiknya minimal 10 anak sampai bisa.maka dipastikan ketika ia dikirim akan merasakan tanggungjawab dan belajar dengan penuh kesungguhan karena sebuah penghargaan atas dirinya.

hal-hal semacam ini juga layak kita terapkan untuk anak-anak kita agar dia tumbuh dewasa tidak manja, bertanggungjawab dan mandiri.


Terima kasih semoga bermanfaat adanya.
---
zamroenza@yahoo.co.id

Tuesday, August 10, 2010

Hakekat Ramadhan

Bila kita mau berfikir sejenak tentang nikmat yg d beri oleh Allah SWT dlm hidup ini sungguh tak terhingga bnyaknya, justeru itu mari kita tingkatkan keimanan dg mengisi Ibadah pada bulan Suci Ramadhan ini dg penuh keikhlasan semata-mata karena Allah SWT. Hakekat bulan ramadhan brarti membakar jiwa (nafsu). Ada beberapa hal penting yg musti kita manfaatkan dlm bulan ramadhan:
1. Puasa
Puasa adalah kewajiban yg musti kt kerjakn pada bulan ramadhan mulai dari terbit fajar sampai terbenam matahari, hal ini sbgaimana firman Allah SWT dlm Al-Qur'an yang artinya: "Hai orang-orang yang beriman di wajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah di wajibkan atas orang-orang sebelum kamu semoga kamu bertaqwa" (Q.S Al-Baqarah 183).
2. Qiyamu Ramadhan
Kita sangat di anjurkan utk mghidupkn malam-malam bulan ramadhan dg Shalat mlm, membaca/Tadarus Al-Qur'an dll.
3. Zakat dan Shodaqoh
"Zakat" adlh mengeluarkan sebagian harta dan memberikan kepada yg berhak menerimanya sesuai dg ketentuan/cara yg telah d tetapkan. Zakat adalah suatu kwjiban yg hrus kita kerjakan dg tujuan utk mmbsihkn diri dan harta dari hal-hal yg tdk d inginkn/dosa. Zakat itu ada 2, yaitu Zakat Fitrah dan Zakat Maal,
- Zakat Fitrah yaitu utk membersihkn diri, adapun wktunya selama bulan ramadhan, tetapi wktu yg lebih afdhal di krjakn adalah sblm sholat 'Id. Bila di keluarkn stlah sholat 'Id maka nilai zakatnya sama dg shodakoh biasa.
- Zakat Maal adalah bertujuan untuk mmbersihkan harta. Waktu mengeluarkan zakatnya tdk hanya di bulan ramadhan tetapi boleh di bulan-bulan yg lain dg ketentuan Haul dan sampai Nisabnya.
"Shodaqoh" adalah mengeluarkan sebagian harta yg tidak di tentukan batas waktu dan jumlahnya. Namun demikian kita sangat di anjurkan utk memperbanyak shodakoh di bulan ramadhan ini karena Allah akan membalasnya dengan pahala yang berlipat ganda.

Saturday, July 31, 2010

Mengomeli Anak Harus dengan Nada yang Indah

Roenza : Anak adalah amanah dari Allah maka tunaikanlah hak-hak mereka, ingatlah,,,, nanti kita semua akan di minta pertanggung jawaban atas amanah yang telah di berika...

Minggu, 01/08/2010
Mengomeli Anak Harus dengan Nada yang Indah
-


detikcom - Pendidik pertama sekaligus pendidik utama bagi anak tidak lain adalah orangtua. Untuk itu, berilah pendidikan yang menyenangkan dengan senyum dan nyanyian bernada indah bagi anak.

Baca Lebih Detail : http://m.detik.com/read/2010/08/01/075028/1411080/764/mengomeli-anak-harus-dengan-nada-yang-indah?nhl

Tuesday, July 27, 2010

MUI Haramkan Operasi Alat Kelamin

Zam : Fatwa MUI tentang operasi alat kelamin

Selasa, 27/07/2010
MUI Haramkan Operasi Alat Kelamin



Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengharamkan operasi alat kelamin yang dilakukan dengan sengaja. MUI juga meminta kepada Kementerian Kesehatan membuat regulasi pelarangan terhadap operasi alat kelamin.

Baca Lebih Detail : http://m.detik.com/read/2010/07/27/212517/1408082/10/mui-haramkan-operasi-alat-kelamin?hl

Sunday, July 25, 2010

Obama

Ada informasi yang sepertinya penting dan berguna :


Michelle Obama Berbalut Busana Perlambang Harapan

LOS ANGELES-- Istri dari Presiden Amerika Serikat ke 44, Michelle Obama segera menjadi ikon fesyen Amerika. Pada pelantikan yang diadakan Selasa (20/1) secara resmi membuatnya menjadi sorotan publik dunia, melalui pilihan warna yang tidak biasa yaitu kuning dan menjadi bahan pembicaraan para pengamat mode. Ibu negara AS yang baru itu memilih baju terusan berkilau dipadu dengan mantel yang serasi berwarna kuning keemasan dari Desainer AS keturunan Kuba, Isabel Toledo untuk pengambilan sumpah kepresidenan. Michelle kemudian melengkapi dengan kalung berlian. Pilihannya diharapkan dapat menjadi petunjuk di masa depan dalam menyeimbangkan gaya Ibu Negara yang glamor dalam masa krisis ekonomi berkepanjangan. Michelle Obama adalah seorang mantan pengacara yang dikenal sebagai sosok yang elok dan membawa angin segar dalam dunia politik AS serta mampu memadukan busana produk massal seperti Gap dan J. Crew dengan busana dari desainer baru seperti Mario Pinto dari Chicago dan Narciso Ro
drigu

Selengkapnya klik :

http://www.cybermq.com/pustaka/detail/figures/1/michelle-obama-berbalut-busana-perlambang-harapan

Saturday, July 24, 2010

ILMU TASAWUF

DUNIA TASAWUF
PENGERTIAN TASAWUF DAN ASAL KATANYA
Dalam mengartikan Tasawuf orang-orang yang ahli di bidangnya dan menjadi tokohnya masih berbeda pendapat. Berikut ini adalah pendapat masing-masing di antara mereka dalam mengartikan tasawuf:
1. Menurut Ma’ruf al-Karkhi (200 H), Tasawuf adalah memegang hakikat dan tidak mengharapkan sesuatu yang ada di tangan manusia.
2. Menurut Sulaiman al-Darani (210 H), Tasawuf adalah berjalannya amalan-amalan yang hanya diketahui oleh Allah pada diri seorang sufi, dan ia selalu bersama Allah dalam keadaan yang tidak diketahui orang lain.
3. Menurut Bisyr al-Hafi (277 H), Orang sufi adalah orang yang hatinya bersih untuk Allah.
4. Menurut Dzun Nun al-Mishri (245 H), Orang-orang Sufi adalah orang-orang yang mengutamakan Allah atas sesuatu yang lain, lalu Allah pun lebih mengutamakan mereka atas sesuatu yang lain.
5. Menurut Abu Turab al-Nakhsyabi (245 H), Orang Sufi tidak akan bisa dikotori oleh sesuatu, dan setiap sesuatu akan menjadi bersih dengannya.

simpang kertopati: usuf

simpang kertopati: usuf

Sunday, June 27, 2010

Wednesday, June 23, 2010

POSKO KUKERTA STIT-DU SAROLANGUN DI DESA TALANG SERDANG KEC. MANDIANGIN KAB.SAROLANGUN T.A 2010.

Sunday, May 23, 2010

STIT DU SAROLANGUN

----------
Puji sykur kehadirat Allah S.W.T. Pada hari kamis tgl 29/04/10 tlh di adakn acr plepasan Mahasiswa Kuliah Krja Nyata (KUKERTA) dan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) oleh STIT-DU Sarolangun Angkatan Ke-IV T.A 2009/2010. Sblum trjun kelpangan para Mahasiswa sdh d beri pembekalan selama 3 hari yaitu dari tgl 27 s/d 29 April 2010. Acr trsbut d hadri dan skaligus d lepaskn oleh Kepala Diknas Pendidikan Kab.Srlgn yaitu Bpk HEFNI ZEN. Para Mahasiswa ini d sebarkn d bbrp desa dalam Kabupaten Srlgun, slh satunya adalah d Kec. Mdiangin. utk Kec. Mdgin d bagi mnjdi 3 Desa yaitu: 1.Desa Gurun Mudo, 2. Desa Meranti dan 3. Desa Talang Serdang. Ini adalh gambar rmbongn Mahasiswa KUKERTA Posko Talang Serdang..

Friday, April 9, 2010

Download Mp3 Lagu-lagu Sulis

Betapa bahagianya bertemu nabi

Bahagia didunia tiada berarti

Bahagia didunia tiada berarti


Rindu bertemu padamu tak lagi semu

Rindu bertemu padamu tak lagi semu

Bila kucoba meredam

Semakin nyata

Bila kucoba meredam

Semakin nyata


Kumerindukan selalu saat bertemu

Kumerindukan selalu saat bertemu

Denganmu ya rasulallah

Sudilah kau habiballah

Sholawat salam bagimu

Ya nabiyallah


Wednesday, March 24, 2010

Sungai Rotan


Ini adlah foto perjuangan kmi hr snin tgl 22/03/2010 bgaimn sushnya utk mncpai tmpt krja yg d kelilingi oleh air, tp demi tugas kmi siap mlkuknnya dg tabah. Wassalam...

Monday, March 22, 2010

Banjir

Sudah sepekan ini Sungai Batang Hari Banjir, smentr rumh pndduk sdh mulai d genangi air cntohnya sj Desa Ma.Ketalo Kec.Mandiangin. Jembtn gntung yg mrupkn jln pnyebrgn desa trsbut sekrg ini ppan2nya sdh d lepas satu persatu mngingat air sdh smakin dlam d kwtirkn akn trbw arus sungai yg mgakibtkn jmbtn trsbut akn rusk prah.

Tuesday, March 16, 2010

ROKOK

Fatwa ulama telah mengharamkan rokok bagi wanita dan anak2, bhkan Din Samsudin (Ketua PP Muhammadiah) kembali mmberikan fatwa menghramkn rokok bg semua. Menurut beliau rokok adalah mmbwa penyakit, jadi utk apa mengkomsumsi penyakit?

Sunday, March 14, 2010

Jama'ah Bersorban

Sungguh sedih bila mengingat nasib yg menimpa teman2 Jama'ah Mujahadah yg brkunjung k Desa Ma. Ketalo, tepat nya pada hari Jm'at tgl 12/03/2010. Kegiatan dakwah yg mereka jalani dr Msjid k Masjid trsbut trnyta tdk mendpt respon dr msyrakat Ma. Ketalo, mlah sblik nya, mreka d usir dg cr yg tdk hormat, dan msyrkat beranggapan mereka mmbw misi yg mnyesatkan.

Friday, March 12, 2010

Ala sederhana


Saya sudah berusaha tampil semaximal mungkin, tp apa yg terjadi? Seperti yg anda lihat, ini lah saya¿¿..